Artikel
ini mungkin sangat cocok bagi teman-teman atau adik-adik yang sedang menduduki
kelas 3 SMA/sederajat yang sedang
bersiap siap untuk mengikuti tes masuk Perguruan Tinggi Negeri.
Memang
sich, benar banget kita harus benar-benar tahu jurusan apa yang akan kita pilih
untuk melanjutkan studi kita. Kalau kita sudah memutuskan dan ternyata
keputusan yang kita ambil tersebut melenceng, wah.. bisa-bisa kita hanya
membuang uang dan waktu aja, tidak mendapatkan manfaat ataupun ilmu sedikitpun.
Pada
artikel ini, saya akan menjelaskan dan sekaligus mempromosikan jurusan Teknik
Informatika. Mengapa saya dan sebagian besar teman-teman berminat mengambil di
jurusan ini, Bagaimana prospek kedepan dari lulusan jurusan ini dan lain-lain.
Langsung saja ke TKP.
Teknik
Informatika mengkin bisa dibilang sebagai Jurusan terfavorit di era sekarang.
Hal ini dipicu semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi masa kini dan
masih sangat minimnya tenaga IT di Indonesia ini. Sebuah fakta menyebutkan
bahwa Indonesia masih membutuhkan kurang lebih 10 ribu tenaga IT yang lulusan
dari Jurusan IT. Tidak heran kalau tenaga IT profesiaonal di Indonesia ini
sangatlah dibutuhkan dan pastinya akan dibayar dengan gaji yang tidak sedikit.
Menurut
servei secara tidak formal ke teman-teman satu jurusanku tentang mengapa mereka
memilih teknik Informatika untuk melanjutkan studinya, saya mendapatkan
berbagai alasan. Berikut adalah alasan-alasan mengapa memilih untuk kuliah di
Teknik Informatika :
1.
Sarjana Teknik Informatika sangat diminati perusahaan-persahaan besar di
Indonesia ataupun di Dunia
Mungkin
hal ini sudah menjadi rahasia umum bahwa lulusan IT sangat mudah untuk mencari
pekerjaan. Berikut cuplikan dari website LSP Telematika Indonesia
Peluang kerja di bidang Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK) pada tahun-tahun mendatang, diperkirakan akan melonjak
drastis, seiring kemajuan teknoogi di berbagai bidang yang membutuhkan adaptasi
pasaran kerja. Kebutuhan tenaga IT di bidang industri software baik di dalam
maupun luar negeri juga terus naik tajam. Tahun 2015 saja, misalnya, kebutuhan
tenaga IT di luar negeri mencapai 3,3 juta lapangan kerja. Sedangkan di dalam
negeri, kebutuhan tenaga IT diperkirakan mencapai 327.813 orang. Kebutuhan
tenaga profesional IT di dalam negeri itu didasarkan pada proyeksi pertumbuhan
industri tahun 2010 yang memiliki target produksi sekitar 8.195.33 US $, dengan
asumsi produktifitas 25.000 perorang. Beberapa negara maju dan berkembang saat
ini memang mulai merasakan tingginya kebutuhan akan tenaga kerja di bidang
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Menurut Ir Stefanus Thomas Suhalim,
Ketua STMIK ProVisi Semarang, beberapa waktu lalu, Cina saat ini menghasilkan
200 ribu tenaga kerja TIK setiap tahun. Namun demikian, jumlah tersebut belum
mencukupi kebutuhan pasar kerja TIK di Cina. Diperkirakan tahun 2008 mendatang,
negara itu kekaurangan tenaga kerja TIK sebanyak 2,2 juta orang. Sementara di
Amerika, mengutip laporan Information Technology Association of Amerika, pada
tahun 2001 saja sudah terbuka peluang bagi 900.000 tenaga kerja di bidang itu.
Namun dari jumlah tersebut, 425.000 kesempatan tidak terisi. “Mereka kekurangan
pelamar yang memenuhi kualifikasi teknis dan nonteknis,” tutur Suhalim
mengomentari kebingungan negara-negara itu terhadap kurangnya tenaga kerja TIK.
(portalhr/Lily)
Memang
benar, hal ini memicu hasrat teman-teman mengapa memilih berkuliah di bidang
IT.
2.
Sarjana IT tidak hanya bisa menjadi seorang pekerja, namun juga bisa
menciptakan pekerjaan sendiri
Para
lulusan IT jika didukung dengan kemampuan berwirausaha yang cukup pasti bisa
menjadi pengusaha yang sukses. Hal ini didukung oleh fakta bahwa masih minimnya
produk – produk IT buatan dalam negeri. Pasti pasar akan lebih memilih untuk
membeli program – program buatan dalam negeri yang jauh lebih murah dengan
kualitas yang tidak jauh beda dengan produk – produk luar negeri.
Tak
heran jikalau alasan ini dapat memprekuat niat kita untuk memilih Teknik Informatika
sebagai tempat study lanjutan kita.
3.
Jurusan IT adalah jurusan yang paling diminati
Hal
ini terbukti dengan tingginya peminat Teknik Informatika ataupun Sistem
Informasi pada Ujian Masuk Perguruan Tinggi di Indonesia. Berikut adalah tabel
hasil SNMPTN tahun lalu di ITS yang saya kupas langsung dari snmptn.ac.id :
Kode
Program Studi Daya Tampung Peminat Tahun Lalu
511011
Fisika 55 97
511025
Matematika 45 162
511033
Statistika 55 297
511041
Kimia * 80 259
511055
Biologi * 60 178
511063
Teknik Mesin 90 838
511071
Teknik Elektro * 125 1198
511085
Teknik Kimia * 100 876
511093
Teknik Fisika 60 291
511106
Teknik Industri 90 1124
511114
Teknik Material 50 371
511122
Teknik Sipil 80 827
511136
Arsitektur * 60 598
511144
T. Lingkungan * 70 629
511152
T. Geomatika * 40 159
511166
P.Wilayah Kota 40 572
511174
T. Perkapalan 60 347
511182
Teknik Kelautan 60 198
511196
S. Perkapalan 60 227
511203
T. Informatika 100 3060
511211
Sistem Informasi 80 1360
Pada
tabel tersebut telah jelas kita lihat bahwa jurusan IT, Teknik Informatika dan
Sistem Informasi, merupakan jurusan terfavorit di ITS, begitupun di berbagai
Universitas lainnya.
Tingginya
peminat pastinya dikarenakan berbagai alasan yang mungkin tidak tertera di
artikel ini.
4.
Mahasiswa Teknik Informatika tidak mempelajari pelajaran yang menjadi Momok
para pelajar
Fisika,
Kimia, ataupun Biologi tidak lagi dipelajari secara mendalam di jurusan ini.
Hal ini bisa menjadi pemicu mengapa sebagian pelajar yang tidak kuat di bidang
pelajaran-pelajaran tersebut berminat untuk memasuki jurusan Informatika. Hal
yang akan dipelajari di Teknik Informatika adalah hal-hal yang berhubungan
dengan logika. Tidak lagi pusing-pusing mempelajari Fisika, ataupun harus
Menghafal konsep ataupun istilah-istilah Biologi dan Kimia, di sini kami hanya
mempelajari analisa teknologi, konsep matematis, logika pemrograman, sistem
bisnis cerdas, dan hal-hal yang asyik untukk dipelajari lainnya.. Enak kan..
So,
buat apa bingung-bingung mikirin jurusan lagi. Udah jelas kan, Teknik Informatika
adalah jurusan yang paling Asyik. Tunggu apa lagi ??
Semoga
bermanfaat….
Salam
IT
SUMBER: Click here!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar